BREAKING NEWS

10/recent/ticker-posts

Right Button

test banner

Miris, Kondisi Balita dan Anak-Anak Dalam Aksi Demonstrasi Masyarakat Jorong Pigogah Nagari Air Bangis

 


PADANG,ONE NEWS INDONESIA.COM | Memasuki hari ke-5 Aksi Demo dalam upaya penyelesaian masalah lahan masyarakat Jorong Pigogah Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Pasaman Barat masih berlanjut 4/8/23.


Sudah lima hari masyarakat Jorong Pigogah Nagari Air Bangis berjuang dan bertahan hidup dalam mencari keadilan demi lahan yang masih belum menemukan titik terang.


Menurut Aris Tokoh masyarakat Jorong Pigogah mengatakan bahwa usaha yang masyarakat lakukan dalam penyelesaian sengketa ini sudah mereka upayakan mulai dari tingkat nagari, Kecamatan dan Kabupaten, namun tidak direspon oleh pemerintah daerah. Untuk itu mereka datang ke padang berharap bisa  bertemu gubernur sumbar agar bisa mencari jalan keluar masalah yang dihadapi.


" Masalah ini sudah lama kita sampaikan agar diselesaikan dari bawah sampai ke pemda pasaman barat namun tidak respon apapun dari pihak pemda, makanya kita ke sini berjuang bersama mahasiswa BEM se sumatera barat agar tuntutan kita di akomodir" ulas aris.



Masjid Raya Sumatera Barat sebagai tempat ribuan masyarakat jorong pigogah untuk tinggal bersama keluarga bertahan hidup sampai saat ini, Mandi, mencuci sampai tidur di lantai masjid dan halaman masjid pun dilalui demi menunggu solusi dari pemerintah terkait.


Kondisi inilah membuat ratusan anak anak dan balita yang ikut ayah ibunya semakin meresahkan, selain ketinggalan pelajaran disekolah merekapun harus menerima keadaan pahitnya kehidupan yang sepatutnya tidak mereka alami untuk anak se usia mereka.


Sebelumnya ada ratusan anak anak dan balita yang ikut serta hadir mendampingi orang tua mereka selama melakukan aksi di depan kantor gubernur sumatera barat, hujan dan panasnya terik matahari tetap bertahan, riak tangisan anak balita juga ikut meramaikan suasana demo yang tak sepatutnya anak dan balita tersebut ada di dalamnya.


Menurut keterangan Ali Napiya siswa SMP N 5 Sungai Baremas mengatakan bahwa mereka sudah berada di Masjid Raya Sumatera Barat ini sejak hari senin dan di bawa oleh Orang tua, sudah merasa bosan dan sangat ingin bersekolah kembali.



Kemudian setelah awak media tanyakan kepada salah seorang siswa kelas 2 SD N 10 Sungai Beremas tentang kondisi saat ini dengan rasa kurang percaya diri mengatakan ingin kembali ke kampungnya agar bisa bermain bersama teman teman sebaya.


Dan untuk hari ini dengan berbagai pertimbangan peserta unjuk rasa yang memiliki anak dibawah umur tidak lagi di ikutsertakan, begitu juga dengan orang yang sakit, kaum ibu yang mempunyai balita dan sudah tua.


Rifki (Kabiro Pasaman Barat)

Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.onenewsindonesia.top, Terima kasih telah berkunjung, selamat membaca, tertanda Pemimpin Redaksi: Fitrya Sari